Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2021

Covid-19 di Singapura Meledak, Penyebaran di Laporkan Kebanyakan dari Interchange Bus

Jakarta -  Otoritas Transportasi Darat (LTA) Singapura menutup sebanyak 8 klaster interchange bus akibat penularan COVID-19. Klaster terakhir yang ditutup merupakan simpang susun bus Tampines pada 15 Oktober lalu. Sebelumnya, klaster pertama dilaporkan terjadi di interchange Bishan dan Sengkang pada 14 Agustus lalu. Dikutip dari The Straits Times, sampai dengan 9 September terdapat 537 kasus terkait dengan kedelapan klaster tersebut. Bahkan ratusan pengemudi bus juga dikabarkan telah terinfeksi corona . Kondisi ini membuat perjalanan bus di Singapura terganggu. Warga yang biasa menggunakan transportasi tersebut terpaksa harus menunggu bus dalam waktu yang lebih lama lantaran keterbatasan jumlah pengemudi. Sekitar 49 pengemudi masih harus menjalani perawatan. Menurut Juru Bicara LTA pada 16 Oktober lalu, padahal hampir seluruhnya atau 99% dari pekerja di transportasi umum tersebut sudah memperoleh vaksinasi lengkap. Masih dikutip dari The Straits Times, saat ini pembatasan yang lebi...

Para Nelayan Keluhkan Kapal Ikan Asing Milik Vietnam Beroperasi di Pulau Natuna

Natuna -  Nelayan Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, kembali menemukan sejumlah kapal ikan asing (KIA) berbendera Vietnam beroperasi di titik koordinat 5'40'170 N - 108'29'360 E Bagian Utara Timur Laut, Kepulauan Pulau Laut. "Ada sekitar delapan KIA Vietnam melakukan penangkapan ikan tanpa izin di wilayah laut Natuna," kata Ketua Rukun Nelayan Lubuk Lumbang, Kelurahan Bandarsyah, Natuna, Herman, Kamis. Herman menyatakan informasi ini diperoleh dari nelayan lokal usai pulang melaut, Selasa 19 Oktober 2021. Kapal-kapal ikan asing tersebut dilaporkan sudah berada di Pulau Laut sejak Kamis 14 Oktober 2021. Bahkan keberadaan KIA Vietnam itu diabadikan dalam bentuk foto dan video melalui telepon seluler milik nelayan. "Cuma saat sedang di laut, nelayan kita tak bisa melapor ke darat karena tak ada sinyal. Melapor kalau sudah kembali ke darat, setelah beberapa hari melaut," ungkap Herman. Herman memastikan nelayan setempat sudah sangat mengenal cir...

Seorang Perempuan Asal Turki Menjadi Perumpuan yang Palin Tinggi di Dunia Mencatat Rekor Dunia

Jakarta -  Seorang wanita Turki berusia 24 tahun dengan tinggi 215,16 centimeters (7 kaki, 0,7 inci) tercatat sebagai wanita tertinggi di dunia oleh Guinness World Records. Tinggi fenomenal Rumeysa Gelgi disebabkan oleh kondisi kelainan yang disebut dengan Sindrom Weaver, yang menyebabkan percepatan pertumbuhan dan kelainan lainnya, kata Guinness World Records dalam sebuah pernyataan. Gelgi diukur ulang pada tahun ini setelah dinobatkan sebagai remaja perempuan tertinggi di dunia pada tahun 2014, saat dia berusia 18 tahun. Karena kondisinya, Gelgi biasanya bergerak di kursi roda, tetapi dia bisa menggunakan alat bantu jalan untuk waktu yang singkat. "Setiap kekurangan dapat diubah menjadi kelebihan bagi diri sendiri. Jadi terimalah diri Anda apa adanya, sadari potensi Anda dan lakukan yang terbaik," kata Gelgi dalam pernyataan, seperti dilansir dari laman CNN, Kamis (14/10). Tingginya membuat orang penasaran ketika mereka melihatnya, namun ada banyak orang baik dan memberi d...

Meksi Sudah Mendapat Izin dari BPOM, Vaksin Zifivax Belum Akan Digunakan Vaksinasi di Indonesia

Jakarta -  Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah resmi memberikan izin penggunaan darurat (emergency situation usage authorization/EUA) kepada vaksin COVID-19 dengan merek Zifivax buatan China. Dari hasil uji klinis, efikasi vaksin dengan platform protein subunit ini mencapai 81,71%. Selain itu, Zifivax juga disuntikkan sebanyak 3 dosis dengan interval 1 bulan. Terkait dengan penerbitan EUA, Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan, dr. Siti Nadia Tarmizi, menyebutkan sampai dengan saat ini pemerintah belum ada rencana untuk menggunakan vaksin ini dalam waktu dekat. "Belum [digunakan] kalau digunakan program pemerintah," kata Nadia. Akan tetapi, ia tak menutup kemungkinan vaksin ini nantinya dapat digunakan oleh pemerintah. Sebab, sudah ada EUA yang dikeluarkan oleh BPOM. "Bisa saja karena, kan, sudah ada EUA jadi bisa beredar di Indonesia," lanjutnya. Vaksin Zifivax ini merupakan vaksin yang dikembangkan Anhui Zhifei Longcom Biopharmaceutical a...